Tomcat Si Belang yang Berbahaya

Kecil, belang, merayap, termasuk jenis serangga, yang dikenal dengan "tomcat" atau kumbang paederus beberapa hari ini menjadi berita hangat di kota Surabaya. Tomcat merupakan serangga beracun yang dapat menyebabkan dermatitis atau penyakit kulit yang dikalangan masyarakat dikenal sebagai "dampa" atau"herpes".

Pertama kali saya mengenal "tomcat" ini dari salah satu teman mengajar saya. Beliau mengatakan "hati-hati kalau menemukan binatang kecil, badannya belang-belang, dan di ujung ekornya seperti ada sengat yang berisi racun Bu, binatang itu yang menyebabkan herpes".

Awalnya saya tidak percaya, tapi berita yang akhir-akhir ini disiarkan di televisi nasional membenarkan perkataan teman saya tersebut.

Binatang ini akan membuat luka berbentuk garis dibagian tubuh. Menurut beberapa teman gejala awalnya gatal-gatal, ada luka yang seperti goresan, kemudian disertai rasa panas pada luka tersebut, bila dibiarkan lama akan terlihat seperti ada sedikit cairan di dalam luka. Luka ini dikenal dengan "herpes"

Herpes ini dapat dihilangkan dengan obat yang dikenal dengan "acyclovir" yang berbentuk obat oles/salep.

Bila teman-teman menemukan "tomcat" di sekitar rumah, alangkah baiknya dibunuh, dan jangan lupa untuk berjaga-jaga sediakanlah salep "acyclovir" untuk pengobatan bila terkena "herpes" atau dampa.